3 Altcoin Terbaik Minggu Ini: Peluang Emas bagi Investor Awal dengan Inovasi Web3!
Jakarta, Pintu News – Bitcoin Cash dan Solana menawarkan keunggulan di bidang transaksi dan skalabilitas, tetapi Qubetics bersinar sebagai kekuatan transformasional di ruang blockchain. Teknologi VPN terdesentralisasi yang inovatif dan presale yang menarik menjadikannya pilihan investasi terbaik minggu ini.
1. Qubetics: Inovasi Web3 dengan Teknologi VPN Terdesentralisasi
Sumber: BlockonomiQubetics ($TICS) sedang mencuri perhatian dengan ambisinya merevolusi privasi online melalui layanan VPN terdesentralisasi (dVPN). Tidak seperti VPN tradisional yang rentan terhadap sensor dan pelacakan data, dVPN Qubetics menggunakan jaringan peer-to-peer yang terdesentralisasi, menjamin transparansi dan privasi penuh.
Fitur unggulan ini juga memberikan insentif bagi pengguna yang berkontribusi dalam menyediakan bandwidth dengan hadiah berupa token $TICS. Ekosistem ini dirancang untuk mengintegrasikan dVPN ke dalam berbagai layanan, termasuk DeFi , NFT, dan penyimpanan data. Dengan potensi pertumbuhan besar, Qubetics menjadi pilihan utama untuk investasi kripto minggu ini.
Baca Juga: 4 Altcoin Ini Berpotensi Cetak Rekor Sebelum Tahun Baru: Peluang Naik Hingga 20.000%!
2. Bitcoin Cash (BCH): Solusi Pembayaran yang Terjangkau
Bitcoin Cash terus menjadi alternatif cepat dan murah dibandingkan Bitcoin. Dengan biaya transaksi rendah dan waktu konfirmasi instan, BCH menarik minat pengguna sehari-hari dan pedagang. Komitmennya terhadap skalabilitas menjadikannya salah satu opsi utama untuk adopsi cryptocurrency secara luas.
3. Solana (SOL): Blockchain Berkecepatan Tinggi
Sumber: EuronewsSolana terus memimpin dalam skalabilitas blockchain dengan kemampuan memproses ribuan transaksi per detik. Mekanisme Proof-of-History yang unik memastikan biaya rendah dan efisiensi tinggi, menjadikannya pilihan favorit pengembang DeFi dan pasar NFT. Solana adalah pemain utama di industri blockchain yang layak diperhatikan.
Presale Qubetics: Peluang Emas bagi Investor Awal
Saat ini dalam fase presale ke-12, Qubetics telah mengumpulkan lebih dari Rp96 miliar ($6 juta), dengan 325 juta token terjual. Harga token $TICS saat ini adalah Rp497 ($0.031) dan akan meningkat 10% setiap minggu hingga mencapai harga target pasca-presale Rp4.008 ($0.25).
Dengan proyeksi harga hingga Rp160.000 ($10–$15) setelah peluncuran mainnet , ini adalah peluang luar biasa bagi investor awal untuk mendapatkan keuntungan maksimal dari ekosistem yang menjanjikan.
Baca Juga: 5 Crypto yang Berpotensi Melejit Hingga Rp15 Juta Sebelum Natal: Investasi Menjanjikan!
Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau pilih Pintu Login Web jika sudah memiliki akun.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi
- BlockchainReporter. Qubetics: The Blockchain Revolution Backed by Millions . Diakses tanggal 16 Desember 2024.
- Featured Image: Generated by AI
Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
Kamu mungkin juga menyukai
Prajual IDGN Capai $0,252, Naik 600% dalam 7 Hari jelang Listing
Pendiri Hex Richard Heart dicari oleh Interpol, Europol atas tuduhan penggelapan pajak dan penyerangan
Interpol telah mengeluarkan "Red Notice," atas permintaan Finlandia, untuk pendiri Hex dan PulseChain, Richard James Schueler, alias Richard Heart, atas tuduhan penggelapan pajak besar-besaran dan penyerangan. Daftar penjahat paling dicari Europol juga menampilkan Schueler, dan mengklaim bahwa ia secara fisik menyerang seorang korban berusia 16 tahun dengan menjatuhkannya ke tanah dan memukulnya berulang kali. "Rasanya hebat menjadi dicari. Tidak ada yang bisa menghentikan ide yang waktunya telah tiba," tulis Schueler di X Sabtu malam, dalam sebuah postingan yang mungkin r
Inilah 5 Kripto yang Siap Melawan Ancaman Komputer Kuantum
SEC mendenda anak perusahaan Jump Trading sebesar $123 juta karena mendukung stablecoin TerraUSD selama depeg
Ringkasan Singkat SEC dan Tai Mo Shan, anak perusahaan unit kripto Jump Trading, telah mencapai kesepakatan di mana yang terakhir akan membayar denda sekitar $123 juta setelah menghabiskan $20 juta untuk membantu menopang stablecoin TerraUSD pada Mei 2021. Tai Mo Shan akan membayar penalti tersebut tanpa mengakui atau menyangkal temuan SEC, sesuai dengan kesepakatan tersebut.