Bitget App
Trading lebih cerdas
Beli KriptoPasarPerdaganganFuturesCopyBotsEarn
Trump Resmikan Proyek DOGE Elon Musk: Tujuan dan Kontroversi

Trump Resmikan Proyek DOGE Elon Musk: Tujuan dan Kontroversi

PintuPintu2025/01/21 21:55
Oleh:Intifanny Amandara Putri

Jakarta, Pintu News – Setelah pelantikannya sebagai Presiden ke-47 Amerika Serikat, Donald Trump secara resmi menandatangani sejumlah perintah eksekutif, termasuk pengakuan terhadap proyek Department of Government Efficiency (D.O.G.E) yang dipimpin oleh Elon Musk. Proyek ini bertujuan untuk mengurangi pengeluaran federal hingga $2 triliun per tahun. Namun, pengakuan ini memicu gugatan hukum dan kritik tajam dari berbagai kelompok pengawas.

Visi dan Kontroversi Proyek D.O.G.E

Proyek D.O.G.E dirancang untuk menyederhanakan birokrasi pemerintah, mengurangi pekerjaan federal sebesar 75%, dan menghapus lembaga yang dianggap tidak efisien. Elon Musk , dalam pidatonya, menekankan pentingnya “pengeluaran yang masuk akal” dan keamanan perbatasan sebagai bagian dari misi proyek.

Namun, gugatan langsung dilayangkan oleh National Security Counselors dan kelompok pengawas lainnya, dengan tuduhan bahwa D.O.G.E melanggar Federal Advisory Committee Act (FACA). Hukum ini mengatur transparansi, struktur hukum, dan keseimbangan keanggotaan komite penasihat federal.

Kelompok pengawas juga mengkritik kurangnya detail tentang bagaimana D.O.G.E akan beroperasi, termasuk daftar anggota dan rencana implementasi. Gugatan tersebut menyebut proyek ini dapat memicu kekacauan dalam pengelolaan federal.

Baca Juga: Pergerakan Harga Ripple (XRP): Potensi Kenaikan Menuju $3,60 USD (21/1/25)

Tantangan dan Langkah Ke Depan

Proyek ini awalnya dipimpin bersama oleh Elon Musk dan Vivek Ramaswamy. Namun, Vivek mengundurkan diri untuk mengejar ambisi politiknya sebagai gubernur Ohio. Dengan Elon Musk sebagai pemimpin tunggal, D.O.G.E akan memprioritaskan evaluasi lembaga federal yang berpotensi untuk dihapus atau dikurangi, termasuk Environmental Protection Agency, Internal Revenue Service, dan Department of Education.

Selain itu, pemerintahan Trump juga memperkenalkan kebijakan perdagangan yang kontroversial, termasuk ancaman tarif 25% terhadap Kanada dan Meksiko. Langkah ini dimaksudkan untuk memperbaiki kontrol perbatasan dan melindungi pekerjaan di AS, meskipun para analis memperingatkan dampak negatif terhadap ekonomi Kanada.

Dampak pada Pasar Kripto

Langkah Trump telah memicu lonjakan di pasar cryptocurrency. Bitcoin mencapai level tertinggi sepanjang masa mendekati $110.000 (sekitar Rp1,794 miliar). Namun, meme coin terkait Trump, seperti TRUMP dan MELANIA, justru mengalami penurunan tajam.

Baca Juga: Texas Usulkan Cadangan Bitcoin Strategis: Mewujudkan Ekonomi Digital

Dapatkan juga pengalaman  web trading  dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik  Daftar Pintu  jika kamu belum memiliki akun atau pilih  Pintu Login Web  jika sudah memiliki akun.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas  jual beli Bitcoin  dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

  • Cryptopolitan. Trump Makes Elon Musk’s DOGE Official . Diakses tanggal 21 Januari 2025.
  • Featured Image: NBC News
0

Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.

PoolX: Kunci untuk token baru.
APR hingga 12%. Selalu aktif, selalu dapat airdrop.
Kunci sekarang!